BREAKING NEWS

Recent Comments

Rabu, 08 Januari 2014

Baru Bayar Upeti Bandar Togel Serge Tebing Dibekuk

AKBP Jidin Mencak-mencak : "Kalau Saya marah, Gedung Ini Bisa Runtuh Sampai Bawah"
Tersangka bandar togel pakai baju kaos biru putih saat baru tiba di Mapolda Sumut. Photo : Rusdi

Medan,radarberitaonline.com
Disebut baru menerima upeti dari bandar Togel  AKBP Jidin Siagian  Kasubdit III, Dit Reskrimum Polda Sumut mencak-mencak dengan mengatakan kalau dirinya marah gedung Dit Reskrimum Polda Sumut Bisa runtuh.
"Saya tidak mengenalnya, kalau kalian boleh tahu ya. Kalau saya marah. Gedung ini, bisa runtuh saya buat," kata AKBP Jidin Siagian kepada wartawan saat mengkonfirmasi ucapan tersangka bandar Togel yang mengaku baru membayar upeti ke AKBP Jidin Siagian melalui AKP JE Sijabat Kapolsek Sipaholon.
Adapun Terungkapnya adanya  setoran  dari bandar togel hingga membuat AKBP Jidin Siagian melontarkan kata-kata yang tak patut diucapkan dari seorang perwira polisi berpangkat AKBP ini. Berawal dari ditangkapnya   Robin Sianipar yang disebut-sebut sebagai bandar besar Togel di Wilayah Sergei dan Tebing Tinggi. Oleh Tim Pemberantas Judi Dit Reskrimum Polda Sumut, Senin (6/1).
Robin yang ditangkap Petugas di Depan Ramayana Jalan Sudirman Tebing, Tinggi. Langsung diboyong petugas ke Mapolda Sumut. Sempat menyebutkan dirinya baru memberi bantuan uang  ke AKBP Jidin Siagian. Melalui AKP JE Sijabat Kapolsek Sipaholon.
"Bingung aku, padahal baru saja aku  beri bantuan ke AKBP Jidin.  aku berikan uang itu melalui Si Jabat (Kapolsek Sipaholon). mereka yang minta bantu, aku bantu. Tapi kok seperti ini," kata Robin Sianipar, Senin (6/1).
Tak ingin tersangka yang baru mereka tangkap makin banyak berkomentar ke wartawan. Petugas langsung memboyong tersangka ke ruang periksa penyidik Subdit III Dit Reskrimum Polda Sumut yang ada dilantai 2, Gedung Dit Reskrimum Polda Sumut. Berikut barang bukti, uang 2,8 juta, dua unit hp, kertas bertuliskan nama-nama penulis dan catatan omset perhari.
Sementara itu, guna membenarkan keterangan tersangka yang mengaku baru memberikan sejumlah uang ke AKBP Jidin. Via telpon seluler Wartawan langsung mengkonfirmasi AKBP Jidin dan AKBP Jidin langsung membantah dengan mengatakan ia tak mengenal tersangka." Tidak ada saya terima setoran dari bandar judi," ucap Jidin dari seberang telpon.
usai menerima telpon dari wartawan, tiba-tiba dengan jalan tergesa-gesa Jidin keluar dari ruangannya yang juga berada dilantai II, Gedung Dit Reskrimum Polda Sumut menuju ruang juru periksa dan terlihat sempat bicara dengan tersangka Robin Sianipar.
Selang beberapa menit, terlihat berbicara dengan sang bandar besar. AKBP Jidin langsung memanggil wartawan masuk ke ruang juru periksa.
"Kemari dulu, saya aja tak kenal dia. (Robin Sianipar-red). Coba tanya. ada gak saya minta uang sama dia," kata Jidin sambil menyuruh para wartawan bertanya kepada tersangka.
Tersangka yang kembali ditanya wartawan terkait ucapannya. Dengan pandangan kebawah, wajah nampak tak bersemangat," yang saya tadi bilang ngada itu bang. Tadi saya bingung aja," ucap Robin sambil kembali menundukan wajahnya.
Sekita itu juga, AKBP Jidin dengan nada tinggi langsung berkata. " Dah dengar khan. Dia saja tak kenal saya. Asal kalian mau tahu ya. Kalau saya marah. Bisa runtuh gedung ini sampai bawah," kata Jidin. (Rusdi)

Kamis, 02 Januari 2014

Selama 2013, 61 Orang Tewas di Jalan Raya

Radarberitaonline.
Selama tahun 2013,sebanyak 61 orang tewas sia-sia dijalan raya, grapik ini merupakan akumulasi korban nyawa, yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas sepanjang tahun 2013, di wilayah hukum Polres Tanjungbalai.
 Kasat Lantas.Polres Tanjungbalai Iptu Gali Atmajaya S Kom (foto) dalam temu Pers menyebutkan,selain 61 orang tewas, kasus kecelakaan yang terjadi sepanjang tahun 2013, mengakibatkan 14 orang luka berat, dan 101 orang korban luka ringan.Ka ta Kasat Lantas Atmajaya
,kita berharap pada tahun-tahun mendatang, jumlah korban jiwa dijalan raya akan turun. Makanya Polres Tanjung -  Balai senantiasa melakukan sosialisasi kesadaran berlalu lintas secara-   berkesinambungan.Selanjutnya,di harapkan Gali Atmajaya, pada tahun 2014 korban kecelakaan di jalan raya dapat ditekan kebawah.Kesemua nya ini berkat adanya sosialisasi yang dilakukan terhadap para siswa -   tingkat SLTP, SLTA di wilayah hukum Polres Tanjungbalai.

Sat Lantas Polres  Tanjungbalai sepanjang tahun 2013, polisi lalu lintas mener bitkan 5.838 tilang,untuk kenderaan roda dua dan empat,sekaligus de ngan penyitaan barang bukti, seperti sepeda motor, ataupun SIM dan STNK. Untuk teguran, ada tercatat sekitar 3.898. Ketika disinggung, mengenai langkah yang akan ditempuh polisi untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya, Atmajaya menyebutkan, selain kontinu melakukan kampanye kesadaran berlalu lintas, polisi juga mengintensifkan patroli di jalan raya.Disamping itu, penerbitan SIM bagi warga juga akan diperketat,dengan harapan pemegang SIM benar- benar paham dan mengerti aturan – aturan berlalu lintas, sehingga dapat meminimalkan terjadinya kecelakaan lalu lintas dijalan raya. Diharapkan,media cetak ataupun media elektronik dapat kampanye berlalu lintas,dengan hara pan warga semakin tinggi kesadarannya.Selain itu,tidakan tegas,seper ti tilang dan teguran akan semakin di tingkatkan,sehingga masyarakat tidak semena-mena menjalankan kenderaan roda dua dan empat di jalan raya tanpa dilengkapi surat-surat. (M,Yusuf)
 
Copyright © 2014 RADAR BERITA ONLINE . Designed by OddThemes