AJI MAS KUMAMBANG

Ajian ini berguna untuk tameng dari dan mendeteksi kekuatan jahat yang mengancam

            Kazana budaya nenek moyang kita dalam bidang ilmu kedigdayaan memang boleh dibilang tak akan pernah habis untuk dikupas. Hal ini memang bisa menjadi Bukti bahwa nenek moyang kita sangat kaya akan budaya dan berbagai tradisi lainnya yang hingga kini masih terpelihara dengan baik.

            Salah satu contoh di pedesaan di daerah Jawa hingga kini masih banyak yang menguri-uri (memelihara) dan yang di percaya  bisa melindungi warga dari serangan jahat yang dilontarkan oleh warga desa lainnya. Danyang mempunyai arti sebagai penjaga gaib warga lainnya. Selain itu juga ada budaya nyadran ke makan leluhur atau tokoh sakti yang juga merupakan peninggalan nenek moyang kita ini baru sebagian yang masih ada di sekitar kita yang terkadang keberadaannya tanpa kita sadari.

            Sementara itu masih banyak peninggalan-peninggalan nenek moyang lainnya yang hingga kini masih diburu orang. Antara lain memasangkan susuk. Meskipun di dalam agama Islam menjadi kontroversi yang belum final keputusannya, namun pada kenyataannya banyak masyarakat kita yang tergila-gila dengan susuk. Bahkan seakan mereka tidak takut dengan segala akibat dari proses pemasangan susuk itu sendiri dalam hal ini Tuhan memang menciptakan segala sesuatu di muka bumi ini agar di manfaatkan untuk kemaslahatan manusia selama hidup di dunia. Namun semua tentunya untuk tujuan kebaikan. Karena segala perbuatan manusia di dunia akan mendapat yang setimpal di kala kita sampai di alam akherat nanti.

            Selain berbagai peninggalan di atas, ada juga peninggalan yang berupa mantra aji-aji. Ada yang berguna untuk ilmu kanuragan, ilmu pengasuh, ilmu kebal untuk tujuan yang lainnya. Tentu semua itu harus di pelajari dengan ketekunan dan kesabaran. Karena pada dasarnya semua ilmu itu akan membuahkan hasil seperti yang kita harapkan apabila kita pelajari dengan ketekunan.

            Salah satu ilmu kedigdayaan yang akan kita bahas kali ini adalah Aji Mas Kumambang. Kegunaan aji ini yang utama adalah untuk tameng diri dari Pengaruh kekuatan jahat, menetralisir ilmu hitam, bahkan apabila kita rapal aji ini akan hilang niat jahatnya dan berubah segan kepada kita. Segala bentuk santet, teluh, tenung tak akan mempan dengan pemilik aji ini. Kekuatan lainnya adalah apabila pemilik aji ini datang ke tempat yang ada pengaruh jahatnya, Pengaruh jahatnya menjadi netral an hilang Pengaruh jahatnya.

            Selain itu menetralisir kekuatan  jahat, aji ini juga bisa berguna untuk tameng badan. seumpama ada orang yang ingin memukul kita dari belakang, dengan merapal aji ini akan terpental dengan sendirinya. Karena ilmu itu juga mengandung ilmu kebal. Bahkan bila anda sudah sempurna dalam menguasai ilmu ini kemana pun langkah anda akan selalu mendapat keselamatan. Makhluk haluspun tak ada yang berani mengganggu. Karena Kharomah ilmu ini selalu melindungi pemiliknya.

            Dalam cerita pewayangan tokoh yang memiliki aji Mas Kumambang adalah satria penengah Pandawa Raden Arjuna yang mempunyai gelar Satria Lelananging Jagat. Yaitu seorang satria yang paling jantan di dunia. Jantan disini berarti berani dan bertanggung jawab dalam menyelesaikan setiap permasalahan. Dengan ilmu ini kemanapun Raden arjuna pergi selalu selamat baik dari serangan makhluk halus ataupun seragan orang jahat.

            Dalam suatu kisah Raden Arjuna harus bertempur dengan prabu Dewa Srani dan kerajaan Nusarukmi. Prabu Dewa Srani yang. Memang anak dari Betari Durga ini mempunyai banyak pasokan yang terdiri dari pada lelembut yang bermarkas di Khahyangan Setra Gondomayit. Untuk mengalahkan Raden Arjuna,, prabu Dewa Srani yang licik mengerahkan pasukannya yang terdiri dari bangsa yang lelembut (makhluk halus), namun para lelembut tersebut hangus dan mati terkena pukulan tangan Raden Arjuna yang telah dilambari dengan Aji Mas Kumbang. Dan untuk selanjutnya prabu Dewa Sarani tak pernah bisa mengalahkan  kesakitan Raden Arjuna.

            Persyaratan untuk memiliki ataupun menguasai Aji Mas Kumambang adalah sebagai berikut:

- Sebelumnya di haruskan mandi keramas, untuk mensucikan badan dari najis besar atau pun kotoran lainnya.

- Kemudian mulai melakukan puasa  mutih selama tujuh hari tujuh malam dengan di mulai pada hari selasa keliwon.

- Selama anda melakukan puasa pati geni mantra di baca tiap malam sebanyak 99 kali dan sehabis sholat fardhu 7 kali.

- Dan di lanjutkan pati geni sehari semalam.

- Setelah selesai puasanya mantra cukup di baca 3 kali sehabis sholat fardhu.

Sedangkan mantra Aji Mas Kumambang yang harus anda hapalkan adalah:

“Ingsun amatak ajiku puspa kumambang,

Atapa pucuking ilatku banyu bermakna,

Kesda sepisan,

Sapa kang sejo olo menyang awakku,

Rampasen kebo sapine,

Papasen tumbak kerise,

Tinggeng meneng,

Tanggung bingung,

Sapa selo ojo menyang awakku,

Lingak-linguk koyo peliku,

Deleg-deleg koyo kontolku,

Saka kersaning Allah,

Ia ila hailallah”.

Yang menjadi pantangannya adalah:

-Dilarang merusak pager ayu.

-Dilarang memamerkan ilmunya.

-Dilarang sombong.

Demikialah kajian mengenai Aji Mas Kumambang Semoga bisa berguna dan menambah wawasan pembaca di bidang ilmu gaib. Ilmu ini akan ampuh seperti yang kita harapkan tentu atas ijinNya. (Misteri)

Share this: